Bafana Bafana Dekati Piala Dunia 2026, Nigeria Masih Waswas

oleh -198 Dilihat
oleh
Afrika Selatan makin dekat ke Piala Dunia 2026 usai bermain imbang 1-1 dengan Nigeria. Hasil ini membuat Super Eagles wajib berjuang keras di laga tersisa. Sumber: Reuters

Bloemfontein, LintangPos.com – Tim nasional Afrika Selatan, Bafana Bafana, selangkah lebih dekat menuju Piala Dunia 2026 setelah menahan imbang Nigeria 1-1 pada laga kualifikasi zona Afrika (CAF) di Stadion Free State, Bloemfontein, Selasa (9/9/2025) waktu setempat.

Hasil ini mengokohkan posisi Afrika Selatan di puncak Grup C dengan keunggulan enam poin dari pesaing terdekatnya, sementara Nigeria masih harus berjuang keras dalam dua laga tersisa.

Gol pembuka justru lahir dari kesalahan kapten Super Eagles, William Troost-Ekong, yang membobol gawangnya sendiri pada menit ke-25.

Namun, Nigeria berhasil menyamakan kedudukan melalui sundulan Calvin Bassey jelang babak pertama berakhir.

Dengan hasil ini, Nigeria naik ke posisi kedua berkat selisih gol lebih baik dari Benin.

Namun, posisi mereka belum aman. Super Eagles masih harus menghadapi Lesotho di laga tandang pada 6 Oktober, lalu menjamu Benin pada 13 Oktober.

BACA JUGA: Agustus 2025 Ratusan Warga Empat Lawang Tercapture ETLE , Kasat Lantas Ajak Lebih Patuh Berlalulintas

BACA JUGA: Feby Deru Dukung HIPMI Womenpreneur, Tekankan Sinergi dengan UMKM Sumsel

Jika gagal finis di dua besar, Nigeria dipastikan tidak akan lolos ke Piala Dunia 2026.

Sementara itu, Afrika Selatan yang masih menyisakan laga melawan Zimbabwe dan Rwanda, berpeluang besar mengunci tiket otomatis sebagai juara grup.

Sesuai regulasi CAF, hanya juara grup yang otomatis lolos ke putaran final Piala Dunia 2026 di Amerika Utara.

Sementara runner-up masih memiliki peluang, asalkan masuk empat terbaik dari sembilan grup untuk melaju ke playoff antar-benua.

Situasi inilah yang membuat posisi Nigeria kian tertekan, sementara Bafana Bafana kini berada di jalur yang hampir pasti menuju panggung dunia.

Sementara itu, dari Grup A, Mesir harus menunda kepastian lolos setelah ditahan imbang 0-0 oleh Burkina Faso di Ouagadougou. Tim besutan Hossam Hassan kini mengoleksi 20 poin, unggul lima poin di puncak klasemen.

BACA JUGA: Kejati Sumsel Dukung Penguatan Tata Kelola BPD untuk Cegah Korupsi

BACA JUGA: Tegur Remaja Main Layangan, Ayah dan Anak Jadi Korban Pengeroyokan

Dengan dua laga tersisa, Mesir hanya butuh dua poin tambahan untuk memastikan tiket ke Piala Dunia 2026, yang akan menjadi penampilan keempat mereka di ajang bergengsi tersebut.

Pelatih Hossam Hassan tetap bersyukur dengan hasil imbang tersebut.

“Ini hari besar bagi rakyat Mesir. Saya berterima kasih pada semua pemain atas perjuangan mereka menghadapi tim yang dihuni pemain dari liga top Eropa,” ujarnya.

Mesir sempat kehilangan Omar Marmoush akibat cedera di awal pertandingan, sementara peluang terbaik datang lewat Mohamed Salah yang memberi assist kepada Osama Faisal. Namun, gol tersebut dianulir karena offside.

Dengan format baru Piala Dunia 2026 yang melibatkan 48 tim, persaingan kualifikasi zona Afrika kian ketat.

Afrika Selatan hampir pasti mengamankan tiket, sementara Nigeria dan Mesir masih harus memastikan langkah mereka di laga Oktober mendatang.

BACA JUGA: Gubernur Sumsel dan PT Pusri Sepakat Perkuat Distribusi Pupuk

BACA JUGA: Kilau Emas Pecah Rekor, Harga Tembus Rp2,1 Juta per Gram

Jika Mesir berhasil lolos, Hossam Hassan akan mencetak sejarah sebagai sosok pertama yang membawa negaranya ke Piala Dunia baik sebagai pemain maupun pelatih. (*/red)

No More Posts Available.

No more pages to load.