Musi Rawas, LintangPos.com – Suasana duka menyelimuti Kelurahan Muara Lakitan, Kecamatan Muara Lakitan, Kabupaten Musi Rawas.
Setelah dua hari hilang saat mencari ikan, akhirnya jenazah Saidin Ali (41) ditemukan mengapung di Sungai Musi pada Jumat (26/9/2025) pagi sekitar pukul 06.30 WIB.
Korban pertama kali ditemukan oleh jajaran Polsek Muara Lakitan bersama tim Basarnas yang sejak Rabu malam terus melakukan pencarian.
Diketahui, korban sebelumnya berangkat mencari ikan menggunakan perahu dan jaring di kawasan Sungai Musi RT 09 Muara Lakitan pada Rabu (24/9/2025) sekitar pukul 22.00 WIB.
Namun, keesokan harinya, Kamis (25/9/2025), warga menemukan perahu korban dalam kondisi kosong tanpa keberadaan Saidin.
Dugaan kuat muncul bahwa korban tenggelam saat mencari ikan. Tim gabungan dari Polsek Muara Lakitan, Basarnas, dan warga setempat segera melakukan pencarian.
BACA JUGA: Realisasi Pajak Daerah Sumsel Tembus Rp2,69 Triliun, Program Merdeka Pajak Jadi Pendorong
“Benar, jenazahnya sudah ditemukan dalam posisi mengapung di Sungai Musi pada Jumat pagi,” ujar Kapolsek Muara Lakitan, AKP Hendrawan, SH mewakili Kapolres Musi Rawas AKBP Agung Adithya Prananta, SH, SIK, MH.
Hasil pemeriksaan dari Puskesmas Muara Lakitan tidak menemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.
Pihak keluarga juga menolak dilakukan visum, dan memilih menerima kejadian ini sebagai musibah.
“Pihak keluarga menyampaikan tidak menyetujui visum. Mereka menerima dengan ikhlas bahwa ini adalah musibah,” tambah Kapolsek.
Jenazah Saidin kemudian dievakuasi ke rumah duka untuk segera dikebumikan di pemakaman umum setempat.
Warga sekitar turut berduka atas kepergian sosok nelayan yang dikenal ramah tersebut.
BACA JUGA: Polisi Tangkap Pelaku Pembobolan Indomaret di Lahat, Gasak Rp42 Juta
Peristiwa ini menjadi pengingat akan risiko tinggi yang dihadapi para nelayan tradisional di Sungai Musi.
Meski sungai tersebut menjadi sumber kehidupan masyarakat, arus deras dan kondisi alam kerap menyimpan bahaya yang tak terduga. (*/red)