Lansia Hilang Tiga Hari di Lubuklinggau, Ditemukan Tewas Tenggelam di Kolam

oleh -145 Dilihat
oleh
Seorang lansia di Lubuklinggau ditemukan meninggal dunia dalam kondisi mengenaskan setelah tiga hari hilang. Keluarga menolak autopsi jenazah, Rabu (10/9/2025). Foto: Istimewa

Lubuk Linggau, LintangPos.com – Warga RT 08, Kelurahan Sukajadi, Kecamatan Lubuklinggau Barat I, Kota Lubuklinggau digemparkan dengan penemuan jasad seorang perempuan lanjut usia (lansia) pada Rabu (10/9/2025) siang.

Korban diketahui bernama Nurasiah (75), ditemukan dalam keadaan meninggal dunia di dalam sebuah kolam di kebun warga.

Saat ditemukan sekitar pukul 12.00 WIB, tubuh korban dalam posisi miring ke kanan dengan tangan kanan tersangkut ranting pohon.

Ironisnya, korban ditemukan tanpa mengenakan busana sehelai pun.

Kapolres Lubuklinggau, AKBP Adithia Bagus Arjunadi melalui Kapolsek Lubuklinggau Barat I, Iptu Zendra Kurniawan, membenarkan kejadian tersebut.

Menurutnya, korban sudah dilaporkan hilang selama tiga hari sebelum akhirnya ditemukan.

BACA JUGA: Agustus 2025 Ratusan Warga Empat Lawang Tercapture ETLE , Kasat Lantas Ajak Lebih Patuh Berlalulintas

BACA JUGA: Polisi Tangkap Pengedar Narkoba di Lubuk Linggau, Barang Bukti Disembunyikan di Bawah Tandon Air

“Mayat pertama kali ditemukan anak kandung korban, Bayumi (45), yang sedang mencari ibunya,” jelas Kapolsek.

Pencarian dilakukan setelah Bayumi menerima informasi dari seorang petani karet bernama Indah.

Saat beristirahat di pondok kebun, Indah sempat melihat pakaian milik korban tertinggal sejak sehari sebelumnya.

Menindaklanjuti informasi tersebut, Bayumi terus menyusuri area kebun. Sekitar 100 meter dari pondok, ia mencium bau tak sedap.

Setelah ditelusuri, ia mendapati jasad ibunya mengapung di dalam kolam. Temuan ini langsung dilaporkan ke Ketua RT setempat dan pihak kepolisian.

Kapolsek menambahkan, berdasarkan keterangan keluarga, korban memang sering meninggalkan rumah tanpa sepengetahuan anak dan menantunya. Korban juga diketahui mengalami pikun.

BACA JUGA: Bappedalitbang Empat Lawang Daftarkan Durian Muncung ke Kemenkum

BACA JUGA: Ledakan Sumur Minyak Ilegal di Muba, Lima Warga Alami Luka Bakar

“Sekitar 20 hari yang lalu, korban sempat hilang dan berhasil ditemukan. Namun kali ini sudah tiga hari pergi dari rumah dan ditemukan dalam keadaan meninggal dunia,” terang Iptu Zendra.

Atas penemuan jenazah tersebut, pihak keluarga memutuskan menolak dilakukan autopsi.

Anak korban, Bayumi, sudah menandatangani surat pernyataan resmi penolakan.

Sekitar pukul 12.30 WIB, jenazah dievakuasi oleh kepolisian dengan bantuan warga sekitar. Kini, jasad korban telah diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan. (*/red)

No More Posts Available.

No more pages to load.