Muara Enim, LintangPos.com – Presidium Calon Daerah Otonomi Baru (CDOB) Rambang Lubai Lematang (RL2) tengah mempersiapkan langkah penting dalam memenuhi persyaratan administrasi pemekaran.
Dalam waktu dekat, presidium akan menentukan nama calon ibukota RL2 yang menjadi salah satu syarat utama untuk disampaikan kepada Dirjen Otonomi Daerah (OTDA) baik di tingkat daerah maupun pusat.
Ketua Umum Presidium CDOB RL2, Usman Firiansyah SH MH, menyampaikan bahwa penentuan ibukota akan dilakukan melalui musyawarah bersama seluruh pengurus presidium.
Beberapa nama yang masuk kandidat adalah Desa Tebat Agung, Desa Tanjung Menang, serta Kota Baru Lubai.
“Nama ibukota CDOB RL2 menjadi persyaratan pokok administrasi yang harus segera ditetapkan. Kita akan musyawarah terlebih dahulu agar tercapai kesepakatan bersama,” ujar Usman Firiansyah, didampingi penasehat dan anggota presidium, Selasa (30/9/2025).
Menurut Usman, calon ibukota harus memenuhi aspek strategis baik dari sisi lahan maupun lokasi.
BACA JUGA: Pemprov Sumsel Kawal Usulan Pemekaran OKI dan Lahat
Tebat Agung dan Tanjung Menang dinilai memiliki posisi geografis yang mendukung, dengan lahan luas yang memungkinkan untuk pembangunan pusat pemerintahan.
“Penentuan ibukota ini sangat penting bukan hanya untuk melengkapi syarat administrasi, tetapi juga agar kelak bisa menunjang pelayanan publik dan pemerataan pembangunan,” tambahnya.
Usulan pemekaran Kabupaten Rambang Lubai Lematang sendiri sudah diprakarsai sejak lama, dengan dukungan dari masyarakat, BPD, para kepala desa, karang taruna, hingga tokoh masyarakat. RL2 mencakup lima kecamatan, yaitu Rambang Niru, Empat Petulai Dangku, Rambang, Lubai, dan Lubai Ulu.
Wilayah RL2 memiliki luas 2.307,9 km² (atau 2.159,21 km² tanpa Kecamatan Belimbing) dengan jumlah penduduk sekitar 159 ribu jiwa.
Secara geografis, RL2 berbatasan langsung dengan Kabupaten Muara Enim sebagai induk, Kabupaten PALI, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Kabupaten Ogan Ilir, serta Kota Prabumulih.
“Rapat hari ini menjadi langkah penting dalam perjuangan pembentukan Kabupaten RL2. Kami mohon doa restu agar perjuangan ini berjalan lancar dan mendapat restu semua pihak,” pungkas Usman. (*/red)