Palembang, LintangPos.com – Bandara Internasional Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) II Palembang semakin ramai dengan bertambahnya rute penerbangan internasional.
Maskapai Lion Group resmi membuka rute baru Palembang–Kuala Lumpur dan Kuala Lumpur–Palembang sejak Jumat (12/9/2025) malam.
General Manager Bandara SMB II Palembang, R Iwan Winaya Mahdar, mengatakan antusiasme masyarakat Sumsel sangat tinggi sejak penerbangan internasional kembali dibuka.
“Hal ini menunjukkan tingginya minat masyarakat terhadap rute internasional baru tersebut,” ujarnya, Sabtu (13/9).
Sebelumnya, AirAsia sudah lebih dulu membuka rute serupa pada Juli 2025 dengan tingkat keterisian penumpang (load factor) mencapai 90 persen.
Kini Batik Air Malaysia ikut meramaikan dengan jadwal penerbangan Palembang–Kuala Lumpur empat kali seminggu menggunakan pesawat berkapasitas 162 kursi, terdiri dari kelas ekonomi dan bisnis.
BACA JUGA: Dibacok Saat Beli Rokok, Pelaku Masih Buron
BACA JUGA: Calo Tiket di Pelabuhan TAA Bacok Rekan Sesama Calo, Kini Dibekuk Polisi
Adapun jadwal penerbangan Batik Air sebagai berikut:
- Palembang–Kuala Lumpur: Senin, Selasa, Kamis, Sabtu.
- Kuala Lumpur–Palembang: Senin, Rabu, Jumat, Minggu.
Selain itu, Scoot dijadwalkan membuka rute langsung Palembang–Singapura pada Januari 2026 mendatang.
Plt Kadisbudpar Sumsel, Pandji Tjahjanto, menyambut baik kehadiran rute baru internasional tersebut.
Menurutnya, akses penerbangan langsung akan meningkatkan kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Sumsel.
“Saat ini sudah lebih dari 4.000 wisatawan asing berkunjung ke Palembang. Target kami bisa mencapai 10 ribu kunjungan hingga akhir tahun,” katanya.
BACA JUGA: PWI Sumsel Tebar Kebaikan, Ratusan Nasi Kotak Ludes dalam 30 Menit
BACA JUGA: Harga Beras Medium di Sumsel Merangkak Naik, Premium Stabil
Dengan bertambahnya rute internasional, Pandji optimistis sektor pariwisata Sumsel semakin berkembang, sekaligus memperkuat ekonomi daerah dan menjadikan Palembang sebagai salah satu destinasi internasional di Sumatera.
Corporate Communications Strategic Lion Group, Danang Mandala Prihantoro, menyebut Palembang dipilih karena posisinya yang strategis serta potensi besar di bidang ekonomi dan pariwisata.
“Target kami okupansi 100 persen karena pasar Palembang sangat menjanjikan,” ujarnya.
Dengan hadirnya Batik Air Malaysia dan AirAsia di Bandara SMB II, serta rencana ekspansi maskapai internasional lain, Palembang semakin menegaskan posisinya sebagai pintu gerbang Sumatera menuju destinasi global. (*/red)
