Petugas Pengawas PT RMK Tewas Tertimpa Dump Truk di Jalan Hauling Muara Enim

oleh -7 Dilihat
Petugas pengawas PT RMK tewas tertimpa dump truk di jalur hauling Muara Enim. Polisi sebut kecelakaan dipicu kondisi jalan dan minimnya pengawasan, Sabtu (25/10/2025). Foto: Istimewa

Ringkasan Berita:
° Azzam (26), petugas pengawas Hauling PT RMK, tewas mengenaskan setelah mobilnya tertimpa dump truk bermuatan batu krokos milik PT Muara Lintas Darmo di Jalan Hauling Km 27,500, Desa Karang Raja, Muara Enim, Sabtu (25/10/2025) pagi.

Polisi menyebut kecelakaan kerja itu dipicu kondisi jalan menurun, antrean truk, serta tidak adanya pengaturan lalu lintas di lokasi tambang.


Muara Enim, LintangPos.com — Kecelakaan kerja maut terjadi di kawasan tambang batu bara Kabupaten Muara Enim, Sumatera Selatan, Sabtu (25/10/2025) pagi.

Seorang petugas pengawas Hauling PT RMK bernama Azzam (26), warga Desa Lingga, Kecamatan Lawang Kidul, meninggal dunia setelah mobil yang dikendarainya tertimpa dump truk bermuatan batu krokos.

Dump truk berjenis DT MLD warna putih dengan nomor lambung MLD 180 dan nomor polisi B 9136 XWZ itu dikemudikan oleh Amar Hilmi (30), warga Desa Danau Rata, Kecamatan Sungai Rotan, Kabupaten Muara Enim.

Insiden nahas tersebut terjadi di Jalan Hauling Km 27,500, Desa Karang Raja, Kecamatan Muara Enim.

Kapolres Muara Enim AKBP Jhoni Eka Putra melalui Kasi Humas AKP RTM Situmorang membenarkan adanya kecelakaan kerja yang merenggut nyawa petugas pengawas tersebut.

“Kejadian bermula saat Amar Hilmi mengemudikan dump truk mengikuti kendaraan lain menuju lokasi pembongkaran sekitar pukul 08.00 WIB,” ujar Situmorang, Minggu (26/10/2025).

BACA JUGA: Sumsel Targetkan Setiap Desa Punya PAUD, Siapkan Generasi Emas dari Usia Dini

Menurutnya, pada saat berada di jalan menurun, dump truk yang dikendarai Amar berpapasan dengan mobil Triton LV 20130 RMKO plat KT 8944 RR milik PT RMK yang dikendarai korban Azzam.

“Korban sempat menyusul dump truk di tanjakan, namun ketika berada di turunan, posisi mobil korban sudah di bawah hendak berbelok ke kanan,” jelasnya.

Namun kondisi jalan yang padat membuat korban harus menghentikan kendaraannya di turunan.

Di sisi kiri jalan, terdapat antrean lima dump truk bermuatan batu krokos, sementara di sisi kanan ada dump truk lain milik PT RMK yang hendak berbelok naik tanjakan.

Amar Hilmi yang melihat kondisi itu berusaha mengerem kendaraannya, namun dump truk tetap meluncur karena tidak mampu berhenti di jalan menurun tersebut.

“Amar sempat mengklakson memberi sinyal agar korban menyelamatkan diri, tapi mungkin tidak sempat dipahami. Ia kemudian membanting stir ke kanan, menyebabkan dump truk terguling dan menimpa mobil korban,” kata Situmorang.

BACA JUGA: Bandara Dhoho Kediri Kembali Beroperasi 10 November, Disambut Antusias Warganet!

Akibatnya, mobil yang dikendarai Azzam ringsek berat dan korban meninggal dunia di tempat.

Polisi bersama tim dari PT RMK dan PT Muara Lintas Darmo segera melakukan evakuasi serta olah tempat kejadian perkara (TKP).

Dari hasil penyelidikan awal, polisi menemukan beberapa faktor yang memperburuk situasi di lokasi kejadian, antara lain tidak adanya petugas pengatur lalu lintas di jalur persimpangan dan ketiadaan rambu peringatan di area tersebut.

“Di lokasi terdapat lima unit dump truk bermuatan batu krokos yang terparkir di bahu jalan tanpa pengawasan,” ungkap Situmorang.

Pihak kepolisian telah memasang garis polisi di lokasi dan melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi.

Barang bukti berupa kendaraan dump truk dan mobil korban masih berada di lokasi menunggu proses investigasi dari Inspektur Tambang yang dijadwalkan turun bersama pihak HSE PT WSL dan PT RMK.

BACA JUGA: Satlantas Polres Empat Lawang Gelar Strong Point Sore, Cegah Pelanggaran dan Tekan Kecelakaan!

“Kami tengah menyelidiki dugaan tindak pidana kelalaian yang menyebabkan orang meninggal dunia sebagaimana dimaksud dalam Pasal 359 KUHP,” tegasnya.

Kecelakaan ini menambah daftar panjang insiden kerja di area pertambangan batu bara di Muara Enim.

Pihak berwenang diharapkan memperketat pengawasan dan keselamatan di jalur hauling guna mencegah tragedi serupa terulang kembali. (*/red)

 

No More Posts Available.

No more pages to load.