Ringkasan Berita:
° Puluhan anggota Brigif 8/Garuda Cakti Kodam II/Sriwijaya tengah diperiksa Subdenpom II/4 Prabumulih.
° Informasi ini terkait dugaan pengeroyokan terhadap Kepala Desa Cahya Bumi, Kecamatan Lempuing, Komarudin, di area kebun PT Wilmar Buluh Cawang Plantation, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI).
° Sebanyak 10 anggota telah diperiksa dan dibawa ke Mako Brigif 8 untuk diproses hukum.
° Situasi kini telah kondusif usai mediasi antara aparat, perusahaan, dan masyarakat.
OKI, LintangPos.com – Puluhan anggota Brigif 8/Garuda Cakti Kodam II/Sriwijaya menjalani pemeriksaan oleh Subdenpom II/4 Prabumulih.
Pemeriksaan tersebut dilakukan terkait dugaan pengeroyokan terhadap Kepala Desa Cahya Bumi, Kecamatan Lempuing, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Komarudin, yang terjadi pada Senin sore, 20 Oktober 2025, di area kebun PT Wilmar Buluh Cawang Plantation.
Diketahui, sekitar 10 anggota Brigif 8 telah lebih dulu diperiksa dan dibawa ke Mako Brigif 8 untuk proses hukum lebih lanjut.
“Tadi malam terkait peristiwa dugaan Kades Cahya Bumi dan saudaranya dikeroyok oknum anggota kemarin sore. Maka tadi malam sudah dimediasi dan ada beberapa anggota telah dilakukan pemeriksaan Subdenpom Prabumulih,” ujar Pasi Intel Kodim 0402/OKI-OI, Lettu Arm Zolimin, didampingi Komandan Unit Intel, Letda Kav Adam, Selasa (21/10/2025).
Menurut Zolimin, kondisi di lokasi kejadian kini sudah kembali aman dan kondusif setelah dilakukan mediasi antara pihak terkait.
Mediasi tersebut dihadiri oleh Kapolres OKI, AKBP Eko Rubiyanto SH SIK MH, Kasi Ops Brigif 8 Garuda Cakti Kodam II/Sriwijaya, Mayor Inf Satria, serta tokoh masyarakat dan perwakilan perusahaan, Prapto.
BACA JUGA: Oknum Diduga Keroyok Kades dan Saudaranya di Kebun Sawit OKI
Dijelaskan pula bahwa sekitar 100 anggota Brigif 8 Garuda Cakti saat ini tengah melakukan latihan kaderisasi teritorial yang berlangsung di wilayah area kebun dan sekitarnya sejak 19 hingga 26 Oktober 2025 mendatang.
“Para anggota Brigif 8 melakukan latihan kaderisasi teritorial ini terhitung sejak 19-26 Oktober 2025,” terang Letda Kav Adam.
Sementara itu, Kepala Desa Cahya Bumi, Komarudin, dan saudaranya Zainal Abidin yang menjadi korban pengeroyokan telah menjalani perawatan medis di RSUD Kayuagung.
Keduanya kini telah diperbolehkan pulang.
Peristiwa tersebut sempat membuat warga sekitar heboh lantaran terjadi di tengah aktivitas latihan militer.
Namun, pihak Kodim 0402/OKI-OI memastikan situasi telah terkendali dan meminta masyarakat untuk tetap tenang sambil menunggu hasil penyelidikan resmi dari pihak berwenang. (*/red)
