Lubuk Linggau, LintangPos.com – Harga kebutuhan bahan pokok di Pasar Inpres Kota Lubuk Linggau, Sumatera Selatan, mengalami lonjakan signifikan dalam beberapa hari terakhir.
Kenaikan ini diduga kuat dipicu oleh cuaca ekstrem yang melanda wilayah tersebut, sehingga berdampak langsung pada distribusi dan produksi komoditas pangan.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disprindag) Kota Lubuk Linggau, Medhioline, mengatakan bahwa kondisi hujan deras disertai banjir di sejumlah daerah memperburuk distribusi pasokan pangan.
“Lonjakan harga bahan pokok memang biasa terjadi menjelang akhir tahun. Namun, kondisi cuaca yang tidak menentu saat ini memperparah situasi,” ujarnya, Kamis (19/9/2025).
Menurut Medhioline, pasokan ayam potong menjadi salah satu yang paling terdampak.
Biasanya distribusi dari pusat mencapai 4 ton, tetapi kini hanya sekitar 2 ton.
BACA JUGA: Lurah Baru Tanjung Kupang Tekankan Sinergi, Keamanan dan PBB
Akibatnya, harga ayam potong yang semula Rp35.000 per kilogram naik menjadi Rp38.000 hingga Rp40.000 per kilogram.
Tak hanya ayam, harga cabai rawit merah juga mengalami lonjakan drastis. Dari harga normal Rp60.000 per kilogram, kini menembus Rp100.000 per kilogram.
“Tahun lalu bahkan bisa tembus Rp100 ribu di akhir tahun. Saat ini kenaikan sudah terasa sejak awal musim hujan,” tambahnya.
Meski begitu, harga bawang merah dan bawang putih masih terpantau stabil, masing-masing Rp29.000 per kilogram dan dalam kondisi normal.
Disprindag menilai, kenaikan harga dipicu oleh gagal panen akibat cuaca ekstrem serta terbatasnya pasokan dari distributor pusat.
Kondisi ini menyebabkan stok menipis dan harga di pasar melonjak.
BACA JUGA: Longsor Ancam Jembatan Sungai Beliti, Jalur Lintas Sumatera Dijaga Ketat
Untuk mengantisipasi dampak lebih luas, Pemerintah Kota Lubuk Linggau menghimbau masyarakat agar lebih bijak dalam berbelanja sesuai kebutuhan harian.
Selain itu, warga juga diajak menanam tanaman pangan secara mandiri di rumah sebagai solusi jangka pendek.
“Informasi harga bahan pokok dapat dipantau harian melalui akun Instagram resmi Disprindag Kota Lubuk Linggau, agar masyarakat selalu terinformasi dengan baik,” tutup Medhioline. (*/red)
